AIPDA. A. Suherman Bhabinkatibnas bersama perangkat desa turut mengawasi dan membantu pembagian bantuan beras. 

antp Cirebon

Pemerintah Desa senantiasa memverifikasi data warganya masing-masing yang diperuntukan dinas terkait.        Mamun ketika desa – desa yang ada di Kabupaten Cirebon mendapat Bhansos, baik bhansos dari pemerintah Daerah maupun pusat ternyata data nya masih belum berubah. Sehingga warga si penerima Bhansos data nya ganda untuk penerimaan bantuan sosial. Bahkan warga yang benar-benar layak menerima bantuan tidak terdata untuk mendapatkan bantuan. Dan ada juga warga yang tidak layak menerima bantuan (mapan) masih mau mengalihkan (memberikan) kepada yang layak menerima. Demikian kendala kondisi praktek dilapangan. 

Perangkat desa Mandala tengah membantu membagikan beras bantuan sosial 
         Seperti yang di alami salah satu desa Mandala Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon Senin (22/06/20) Pemdes nya yang bersinergis dengan para Toko masyarakat, Bhabinkamtibmas dari  Polsek , Babinsa Koramil (MUSPIKA) Kecamatan Dukupuntang. Senantiasa menemukan solusi demi kondusifitas warga.

Menurut Diding Edi Asmadi yang disapa akrabnya Kuwu Diding desa Mandala saat bincang-bincang di kantor desa Mandala dengan antp, yang di dampingi  AIPDA. A. Suherman Bhabinkamtibmas, “ Desa Mandala ini terdiri dari 1779 KK yang harus secara merata mendapat   Bhansos dari berbagai pintu. Kali ini warga kami mendapat bantuan 106 paket  beras (1590) Kg dari Bupati. Sehubungan jumah atau kwota warga sisa dari jumlah 1779 yang belum mendapatkan Bhansos melebihi 106. Maka Pemdes selain turut membantu membagikan bantuan melalui RW atau blok masing-masing. Maka berkoordinasi dengan DKM Mushollah RT/RW dan Tokoh agama (Masyarakat) sepakat memberikan tambahan bantuan sejumlah 600 Kg dari Amil zakat ”itu semua dilakukan agar warga mendapatkan bantuan dampak dari covid-19 ini dapat merata dan kondusif. Katanya.

Lanjut Kuwu Diding,  semoga kedepan data warga penerima bantuan yang turun menjadi akurat tidak tumpang dindih (semrawut) lagi. Dan sebagai harapan masa pandemi ini lekas berlau ., lekas sirna dari muka bumi ini. Agar kehidupan kita manusia dapat pulih normal kembai seperti sedia kala. Harapnya (Red.D. Manggalih)

  

 

                                                                

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama