antp Cirebon
Yang dimaksud suksesnya perjuangan yang di lakukan Sunoko.SH adalah perjuangan yang bersinergis antara Klinik Hukum Sunoko.SH Lawyer And Legal Advokat Indonesia, Lembakum Anak Negeri yang bekerja sama dengan beberapa LSM dan Media yang ada di Cirebon Raya Jawa barat. Di antaranya LSM atau Ormas LMP ( Laskar Merah Putih), ), PENJARA (Pemantau Kinerja Aparatur Negara) Indonesia, LACAK (Laskar Cirebon Anti Korupsi), ASTAKIRA-PEMBAHARUAN (Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Raya PEMBAHARUAN), PWRI (Persatuan Wartawan Republik Indonesia)DPC Kab. Cirebon, Media Harian PELITA dan Media antp (Aspirasi Nurantara Tetap Peduli) yang sukses memperjuangkan atas kepulangan 17 TKI atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang menjadi ABK di lautan Mancanegara(Lautan Cina)
Pasalnya orang tua dari 17 Pekerja MI tersebut meminta bantuan kepada klinik Hukum Sunoko.SH. Lantaran 17 Pekerja di berangkatkan melalui 4 PT. Yakni PT. MANDIRI TUNGGAL BAHARI, PT. ARRION MITRA BERSAMA, PT. MARITIM SAMUDERA INDONESIA dan PT. NOVARICA AGATHA MANDIRI tersebut yang telah menterlantarkan dan mensengsarakan 17 Pekerja MI (Dipekerjakan tidak manusiawi sebagai ABK). Sementara para PT yang memberangkatkan 17 Pekerja MI sudah bangkrut tidak jelas juntrungnya (tutup). Oleh karena itu pihak orang tua ke 17 Pekerja MI meminta bantuan Klinik Hukum Sunoko.SH dan Rekan yang kini sukses ada titik terang kepulangan 17 pekerja MI tersebut.
Menurut beberapa LMS dan Media yang ada di Cirebon Raya Jawa barat. Yakni LSM atau Ormas LMP ( Laskar Merah Putih), PENJARA (Pemantau Kinerja Aparatur Negara) Indonesia, LACAK (Laskar Cirebon Anti Korupsi), ASTAKIRA-PEMBAHARUAN (Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Raya PEMBAHARUAN), PWRI (Persatuan Wartawan Republik Indonesia)DPC Kab. Cirebon, Media Harian PELITA dan Media antp (Aspirasi Nurantara Tetap Peduli) pada hari Kamis (23/07/20) saat bincang – bincang menyusun langkah selanjutnya di kantor DPC PWRI Kabupaten Cirebon, “ Etos kerja sama yang sinergis ini kami atas nama LSM dan awak media sangat sangat sangat mengapresiasi atas kinerja para Lawyer dan dukungan dari Mabes Polri melalui Bribka Trio Hadi Saputro anggota Ditpolair Baharkam disubit intelair yang sekaligus mengkawal kepulangan 17 Pekerja MI”. Hal senada yang di katakan mereka.
Lanjut mereka, Sesuai tupoksi kami akan terus menindak siapaun yang melakukan ke dzoliman, dan akan terus membantu kaum lemah yang benar di negeri ini. Karena itu salah satu bentuk membangun Negeri. Walaupun ke dzoliman di Negeri ini akan senantiasa ada. Namun jika kita tidak bertindak untuk membantu kinerja penegak hukum. Maka ke dzoliman atau oknum yang akan melakukan ketimpangan akan bertambah. Artinya pergerakan kita ini minimal dapat mengurangi atau mencegah orang akan melakukan ketimpangan. Pungkas mereka.
Sementara menurut Sunoko.SH (Lembakum Anak Negeri) yang sekaligus biro hukum dari beberapa LSM dan Media cetak & online, “ kami atas nama Lawyer sudah barang tentu sangat berterima kasih kepada rekan – rekan awak media dan para LSM yang telah membantu kinerja para Lawyer. Karena tanpa rekan-rekan, kami tidak bisa bekerja sendiri. Untuk itu sekali lagi kami atas nama Lawyer berterima kasi yang telah berhasi memulangkan Pekerja PM (TKI) sebagai ABK.Karena proses kepulangan mereka dengan lancar tanpa kendala atas dukungan semua pihak. Paparnya.
Lanjut Sunoko.SH, Atas kepulangan para Pekerja MI kami selanjutnya akan berkoordinasi dengan para pihak Pekerja MI untuk mengurus hak-hak nya sebagai Pekerja MI. Yang tentunya sesuai dengan Protac, atau SOP (Standar Operasional Prosedur). Tegasnya. (D.F-Isdayati)
Posting Komentar