antp Intan Jaya 

Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif 330 Tri Dharma Kostrad memanfaatkan lahan kosong menjadi kebun dalam rangka memberikan edukasi pada masyarakat di distrik Sugapa, Kab. Intan Jaya, Prov. Papua Tengah, pada Senin (27/11/23).


Sertu Selamet Hidayat, penanggung jawab kebun edukasi, menjelaskan bahwa  khusus untuk kebun yang menjadi sarana edukasi fokus pada jenis tanaman sayuran jangka pendek, artinya tidak membutuhkan waktu yang lama untuk dipanen. 


"Sengaja kita pilih jenis sayuran yang hanya butuh waktu 30 sd 45 hari sejak masa tanam sudah bisa dipanen seperti Kangkung, Selada, Bayam, Timun dan Sawi," ujarnya.


Terlihat anak-anak begitu gembira saat bersenda gurau dengan prajurit Tri Dharma di sela-sela aktivitas berkebun.


Dansatgas 330, Mayor Inf Dedy Pungky Irawanto, S.I.P., M.I.Pol menjelaskan bahwa rotasi jenis tanaman pada lahan yang sama   bermanfaat untuk menjaga kesuburan tanah.


"Intensifnya penggunaan lahan tanpa adanya pergiliran tanaman dapat menyebabkan terkurasnya unsur hara esensial yang terkandung dalam tanah. Supaya tingkat kesuburan tanah terpelihara maka perlu ada rotasi jenis tanaman," jelasnya.


Lebih lanjut dijelaskannya, selain membawa manfaat nilai ekonomi, pemanfaatan lahan kosong ini juga akan menciptakan lingkungan hijau yang bersih dan sehat. 


“Tentunya dengan lingkungan bersih, masyarakat akan memiliki lingkungan tempat tinggal yang lebih sejuk, bebas dari polusi udara, terhindar dari penyakit yang disebabkan oleh lingkungan kotor serta tidak sehat,” pungkasnya.(Wanpen)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama