antp Majalengka, - Sebanyak 50 anak dari Kelompok Bermain (Kober) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Tunas Mekar Ligung Lor dan Tunas Harapan Kertasari, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, merasakan momen seru dan edukatif saat berkunjung ke Polsek Ligung,Polres Majalengka,Polda Jabar pada Kamis (22/2/2024). Kegiatan ini dihelat dengan tujuan memberikan pengenalan awal tentang rambu lalu lintas bagi anak-anak usia dini.
Dalam sambutannya, Kapolres Majalengka Polda Jabar, AKBP. Indra Novianto, SIK, M.Si, CPHR, melalui Kapolsek Ligung, AKP Asep Saefudin, dengan penuh antusias menyambut kedatangan para bocah ceria tersebut. "Kami sangat senang bisa berbagi pengetahuan tentang rambu lalu lintas kepada anak-anak PAUD. Semoga mereka bisa belajar sambil bermain dan mendapatkan pengalaman yang berharga," ujar AKP Asep Saefudin.
Kegiatan dimulai dengan pengenalan anak-anak terhadap berbagai rambu lalu lintas. Dengan gambar-gambar yang ceria, para polisi memberikan penjelasan singkat tentang arti dan pentingnya rambu-rambu tersebut. Anak-anak dengan penuh semangat berpartisipasi dalam sesi ini, menunjukkan ketertarikan mereka terhadap dunia lalu lintas.
Wakapolsek Ligung, IPTU Suparmo, juga turut berkontribusi dalam memberikan pengetahuan kepada anak-anak. "Melalui pengenalan ini, diharapkan anak-anak bisa lebih memahami peraturan lalu lintas sejak dini. Mereka adalah agen perubahan masa depan, dan dengan memberikan pemahaman awal ini, diharapkan dapat membentuk perilaku berkendara yang baik di kemudian hari," tambah IPTU Suparmo.
Para orang tua yang mendampingi anak-anak juga menyambut baik kegiatan ini, mengakui pentingnya memberikan edukasi tentang lalu lintas sejak dini. Mereka berterima kasih kepada Kapolsek Ligung dan anggota polisi yang telah mengorganisir acara yang bermanfaat ini.
Dalam penutupan kegiatan, anak-anak diberikan kesempatan untuk bertanya dan berfoto bersama petugas polisi, menambah kesan berkesan dari kunjungan mereka ke Polsek Ligung. Kapolsek Ligung, AKP Asep Saefudin, berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan di masa mendatang untuk meningkatkan pemahaman anak-anak terhadap peraturan lalu lintas dan memperkuat hubungan positif antara polisi dan masyarakat.
(Rohman. BLS)
Posting Komentar